
Foto : Pastikan Distribusi MBG Aman Dan Higienis, Kapolsek Saparua Tinjau SPPG Saparua
Saparua, Globaltimurnn.com - Menyikapi sejumlah kasus keracunan akibat program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di beberapa daerah, termasuk di Maluku, Kapolsek Saparua tinjau SPPG Saparua guna memastikan penyaluran program tersebut berjalan aman dan higienis, Jumat (21/11/2025)
Kunjungan Kapolsek Saparua AKP Semmy. J. Leimena didampingi Ka subsektor Saparua Timur IPDA. M. Ladoangin diterima langsung oleh Ketua SPPG Saparua Eliza. C. Paunno, Ketua Mitra MBG Saparua Maglen Nanlohy serta Ahli gizi SPPG Saparua Kristi Rumalaiselan
Dalam kunjungannya, Leimena memastikan langsung standar kelayakan pengolahan makanan, serta proses pendistribusian MBG ke sekolah-sekolah berjalan sesuai standar kebersihan dan keamanan pangan.
Dirinya menegaskan bahwa program MBG merupakan salah satu program prioritas Presiden Republik Indonesia untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui asupan gizi yang baik, terutama bagi anak sekolah, balita, ibu hamil, dan ibu menyusui
”Tingkatkan saling koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan penyelenggaraan MBG yang merupakan program pemerintah berjalan dengan aman dan nyaman,” Harap Leimena
Selain itu Ahli Gizi SPPG Saparua Kristi Rumalaiselan yang ditemui media ini menjelaskan dalam memenuhi Kesehatan gizi, pihaknya merancang menu yang selalu memenuhi Angka Kecukupan Gizi (AKG) dan sesuai untuk kelompok sasaran seperti anak sekolah mulai dari TK/Paud sampai SMA serta Balita, ibu hamil, dan ibu menyusui.
Bahan pangan yang digunakan dipastikan aman, berkualitas, dan terjangkau serta mengawasi proses pengolahan makanan mulai dari persiapan, pemasakan, pemorsian sampai proses distribusi agar higienis dan sesuai standar, Ungkapan Rumalaiselan
”Selain melakukan uji rasa, tekstur, aroma, dan memastikan porsi yang diberikan tepat, Kami juga memberikan edukasi gizi kepada pihak terkait”
Semua program pelaksanaan itu nantinya akan dicatat dan dilaporkan untuk perbaikan berkelanjutan, Serta memberikan masukan dan tanggapan untuk penyempurnaan program dan kebijakan gizi secara keseluruhan, Tutup Rumalaiselan (tim)

