
Foto : Muslok XI 2025 Orari Ambon Di Era Komunikasi Darurat Dan Digital, Mantapkan Peran Strategis
Ambon, Globaltinurnn.com — ORARI Lokal Kota Ambon menggelar Musyawarah Lokal (Muslok) XI Tahun 2025 pada Sabtu (22/11/2025) di Aula Dinas Infokom Provinsi Maluku, Agenda lima tahunan ini menjadi ruang strategis untuk mengevaluasi kinerja, merumuskan arah organisasi ke depan, serta mempertegas posisi ORARI sebagai garda terdepan komunikasi darurat di Kota Ambon.
Musyawarah di buka secara resmi oleh Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Kota Ambon, Ronal Lekransy, yang hadir mewakili Wali Kota Ambon.
Dalam sambutannya, Lekransy menegaskan bahwa ORARI memiliki rekam jejak panjang dan sangat penting sejak berdiri pada 1968 mulai dari komunikasi kebencanaan, pengamanan Pemilu, PON, hingga berbagai event besar yang membutuhkan koordinasi cepat, aman, dan presisi.
Solidaritas dan kesiapsiagaan anggota ORARI adalah kekuatan yang tidak dapat digantikan teknologi apa pun, tegasnya.
Ia menambahkan bahwa ORARI selama ini menjadi mitra kritis pemerintah dan Lembaga lembaga strategis seperti BNPB, BPBD, Basarnas, PMI, dan BMKG, khususnya dalam memastikan komunikasi tetap berjalan ketika jaringan konvensional lumpuh.
Muslok XI mengusung tema :
“Meningkatkan Kualitas, Solidaritas dan Sinergitas ORARI untuk Ikut Mewujudkan Ambon yang Lebih Maju dengan Semangat Beta Par Ambon, Ambon Par Samua.”
Tema ini menyoroti tantangan era digital, termasuk munculnya perangkat berbasis Android yang bisa beroperasi lintas negara tanpa izin frekuensi, yang semakin menuntut ORARI untuk memperkuat kompetensi, etika komunikasi, serta kedisiplinan organisasi.
Ketua Panitia Muslok XI, Indra Caniago, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh anggota yang telah mendukung suksesnya kegiatan ini, Ia berharap forum ini dapat melahirkan langkah langkah strategis untuk menjadikan ORARI Ambon semakin modern, solid, dan relevan bagi masyarakat.
Muslok XI 2025 pun resmi di mulai menandai babak baru perjalanan ORARI dalam memperkuat kesiapsiagaan komunikasi darurat dan memperkuat kontribusinya bagi pembangunan Kota Ambon. (Za)

