Foto : Benhur Watubun Kembali Nahkodai PDIP Maluku : Tegakkan Disiplin, Satukan Barisan Menuju Kemenangan 2029
Ambon, Globaltimurnn.com – Aura soliditas dan semangat baru menyelimuti ruang pertemuan Lantai V Hotel Santika Premiere Ambon, Minggu (2/11/2025), saat Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan resmi menetapkan Benhur G. Watubun kembali memimpin DPD PDI Perjuangan Provinsi Maluku untuk periode 2025–2030.
Keputusan tersebut diumumkan dalam Konferensi Daerah (Konferda) dan Konferensi Cabang (Konfercab) yang mengusung tema besar “Kedaulatan Maritim Maluku, Jalan Politik Kerakyatan Menuju Keadilan Sosial.”
Hadir dalam momentum penting itu, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Dr. Ir. Hasto Kristiyanto, M.M., dan Ketua DPP Bidang Kehormatan Komarudin Watubun, SH., MH., bersama jajaran pengurus DPP serta DPC dari 11 kabupaten/kota di Maluku.
Sebanyak 25 fungsionaris termasuk Benhur Watubun diambil sumpah sebagai pengurus baru DPD PDIP Maluku masa bakti 2025–2030.
Dalam sambutannya yang penuh energi dan kesungguhan, Benhur Watubun menyampaikan apresiasi mendalam kepada Ketua Umum PDI Perjuangan, Prof. Dr. (HC) Hj. Megawati Soekarnoputri, beserta jajaran DPP atas kepercayaan yang kembali diberikan kepadanya.
Terima kasih kepada Ibu Ketua Umum, Bapak Sekjen, dan seluruh DPP, Kepercayaan ini adalah tanggung jawab besar, Mulai besok, kita tidak boleh banyak bicara kita harus berbicara dengan kerja, tegas Benhur, disambut tepuk tangan meriah peserta konferensi.
Benhur mematok target ambisius bagi PDI Perjuangan Maluku di Pemilu 2029 menambah kursi legislatif dari delapan menjadi sembilan atau sepuluh kursi.
Menurutnya, kunci kemenangan adalah disiplin dan soliditas kader di semua tingkatan.
Benhur menegaskan kembali tiga amanat penting yang harus dijalankan oleh seluruh kader di Maluku :
1. Menjaga Persatuan,
2. Menghindari penyimpangan kebijakan, dan
3. Menegakkan transparansi keuangan partai.
Persatuan berarti merangkul, bukan menyingkirkan, Bahkan ketika ada yang berbeda pandangan, kita tetap jadikan mereka bagian dari perjuangan bersama, ujarnya.
Ia juga menegaskan, pengelolaan keuangan partai harus bersih dan akuntabel.
Mulai minggu depan, bidang kehormatan akan bekerja meminta klarifikasi, termasuk ke DPD, Jangan main main dengan urusan keuangan, Ini soal marwah partai, tandasnya dengan nada tegas.
Dalam arah politik ke depan, Benhur menekankan pentingnya memperkuat struktur partai hingga tingkat paling bawah.
Menjaga persatuan bukan hanya di ruang rapat. Kita harus turun ke bawah, mendengar dan merangkul masyarakat, Mereka adalah garda depan partai,” katanya.
Ia juga menegaskan komitmen untuk menindaklanjuti arahan Sekjen Hasto Kristiyanto agar DPD memperkuat DPC-DPC yang masih lemah secara organisatoris, guna menghadapi dinamika politik menuju tahun 2029.
Konferda dan Konfercab kali ini menjadi momentum konsolidasi total bagi PDI Perjuangan di Maluku meneguhkan jati diri partai yang berpijak pada politik kerakyatan dan kedaulatan maritim.
Dengan kembali dipercayakannya Benhur Watubun sebagai Ketua DPD, PDI Perjuangan Maluku diharapkan kian solid, tangguh, dan mampu menjadi pelopor gerakan politik yang membumi bersama rakyat.
Maluku adalah daerah maritim. Semangat kita harus seperti laut luas, dalam, dan menyatukan. Dengan disiplin dan kerja bersama, kemenangan 2029 bukan sekadar target, tapi keniscayaan,” pungkas Benhur.(Za)
