Foto : Diklatcab dan Forum Bisnis Pengurus BPC HIPMI Kabupaten Halmahera Utara
Halut - Globaltimurnn.com - Pengurus cabang HIPMI Kabupaten Halmahera Utara dibawah kepemimpinan Rizky Fernando Iwisara, gelar Diklatcab dan Forum Bisnis BPC HIPMI Kabupaten Halmahera Utara, dengan Tema: "Supply Chain Pangan Tangguh: Kolaborasi Petani, Pengusaha, dan Pemerintah".
Kegiatan berlangsung di Pantai Carlen Desa Pitu Kecamatan Tobelo Tengah Kabupaten Halmahera Utara. Selasa malam (26/08/2025). Yang dihadiri oleh para anggota BPC HIPMI Halmahera Utara, Pengurus BPD HIPMI Propinsi Maluku Utara serta para narasumber dari Kodim 1508 Tobelo, Dinas Perdagangan, KPP pratama Tobelo.
"Ketua BPC HIPMI Halut Rizky Fernando Iwisara saat ditemui Media Globaltimurnn.com di tempat kegiatan menyampaikan bahwa, Kegiatan ini merupakan kewajiban yang harus dilakukan dalam AD-AT HIPMI dan menentukan tema Ketersediaan serta ketahanan pangan menjadi isu strategis nasional yang membutuhkan sinergi dari berbagai pihak."
Di Halmahera Utara, potensi sektor pertanian sangat besar, namun belum sepenuhnya terintegrasi dalam rantai pasok yang efisien. Oleh karena itu, diperlukan forum yang mampu menyatukan pemikiran dan aksi antara petani, pengusaha, dan pemerintah guna menciptakan sistem supply chain pangan yang tangguh dan berkelanjutan. "Ungkapnya."
"Lanjut Risky" Tujuan kegiatan tersebut ada tiga, yaitu;
"Pertama" Meningkatkan kapasitas dan kompetensi pengurus BPC HIPMI Halmahera Utara melalui pelatihan kepemimpinan dan kewirausahaan (Diklatcab).
"Kedua" Menjadi wadah diskusi strategis melalui forum bisnis guna mengembangkan sinergi antar pelaku usaha, petani lokal, dan pemerintah daerah.
"Ketiga" Menyusun langkah-langkah kolaboratif untuk memperkuat sistem rantai pasok pangan lokal yang efisien, transparan, dan berkeadilan.
"Diklatcab Pengurus HIPMI Halut yaitu Pelatihan internal untuk membekali para pengurus dengan pengetahuan kepemimpinan, manajemen organisasi, dan strategi pengembangan bisnis daerah." Kata Rizky.
"Risky" juga menjelaskan berbagai macam materi Forum Bisnis yang disampaikan meliputi, Sesi diskusi panel bersama petani, pengusaha, dan perwakilan pemerintah daerah. Pemaparan studi kasus dan success story penguatan rantai pasok pangan. Dan Business matching antara pelaku usaha dan kelompok tani.
"Rizky" menambahkan bahwa Hasil yang diharapkan dalam kegiatan tersebut yaitu Terbentuknya pemahaman bersama mengenai pentingnya rantai pasok pangan yang kuat dan berkelanjutan. Juga terjalinnya kemitraan konkret antara petani, pengusaha, dan Pemerintah serta Rekomendasi program kolaboratif yang bisa ditindaklanjuti oleh HIPMI dan stakeholder terkait.
Diklatcab berlangsung dengan baik, suasana Penuh interaktif dari para pengusaha mudah yang bergabung dalam HIPMI Halmahera Utara, atas paparan materi yang berlangsung dengan punuh semangat akan berbagai pertanyaan yang dilontarkan.
Paparan materi dari Narasumber sesuai tema kegiatan diantaranya
1. Peran Disperindag Halut dalam supply Chain ( ketersedian pangan) oleh Kabid Perindag Halut Taufik Biskali SE.M.Si
2. Suasembada pangan oleh Pasi Intel Kodim 1508/Tobelo Lettu Arh Sugeng
3. Peran HIPMI terhadap suasembada pangan oleh Bapak Akbar (Perwakilan HIPMI Maluku Utara)
4. Pajak UMKM oleh Kepala Penyuluh Pajak Bpk Syaifulo.【ＧＩＯ】
