Foto : Barpakaian Gayak Preman, Ngaku Security, Halangi Wartawan Lakukan Peliputan Giat PB Amkay Di Alfatah Ambon
Ambon, Globaltimurnn.com - Pelaksanaan kegiatan pengurus besar Amkay di kota Ambon dalam kegiatan pembagian bendera merah putih ke masyarakat menyongsong dirgahayu RI ke -80, yang dimulai dari titik kumpul di Masjid Raya Alfatah Ambon pagi ini.
Namun sangat di sayangkan ada oknum yang mengaku security pada Masjid agung Alfatah Ambon yang tidak menggunakan seragam halangi wartawan dalam melakukan tugas jurnalistik di Masjid Agung Alfatah Ambon.
Saat mana dua wartawan media online di Ambon saat hendak akan memasuki halaman Masjid Agung Alfatah Ambon di cegah oleh oknum yang ngaku sebagai security tersebut.
Oknum tersebut melarang kedua awak media online tersebut untuk memasuki halaman Masjid Alfatah untuk melakukan peliputan, padahal ada banyak orang yang masuk secara bebas.
Heran-nya kedua awak media tersebut sudah menyampaikan bahwa akan lakukan tugas jurnalistik meliput kegiatan PB Amkay yang di mulai dari Masjid Alfatah Ambon, namun sangat di sayangkan oknum security tanpa seragam itu ngotot tidak memberi ijin kepada awak media untuk masukin halaman Masjid.
Kedua awak media ini bukan dari warga non Muslim namun keduanya adalah warga umat Muslim juga yang mana saat melakukan tugas peliputan tersebut terlihat jelas menggunakan jilbab.
Oknum security tanpa seragam ini perlu di pertanyakan ada apa dengan dia dan apakah benar dia security di Masjid Alfatah Ambon ataukah bukan, mungkin ada sentimen pribadi kepada wartawan sehingga dia melakukan sikap tidak terpuji yang jelas - jelas melanggar UU Pers No. 40 tahun 1999.
Pihak Masjid harus evaluasi setiap security yang di tempatkan untuk menjaga keamanan lingkungan Masjid, mestinya menggunakan seragam bukan dengan preman maka akan di nilai bukan security namun bisa jadi preman.
Pemimpin media Globaltimurnn.com dan Kaperwil media Gakorpan News mengutuk kerasa sikap perbuatan oknum yang tidak bertanggung jawab yang mencoba menghalangi awak media dalam melaksanakan tugas peliputan. (***)