Kadis DLHP Ambon Ungkap Pertemuan Wali Kota dan Gubernur DKI, Bahas Strategi Sampah hingga Peluang Hibah Kendaraan - globaltimurnn.com
SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NUSANTARA NEWS.COM

News

Selasa, 25 November 2025

Kadis DLHP Ambon Ungkap Pertemuan Wali Kota dan Gubernur DKI, Bahas Strategi Sampah hingga Peluang Hibah Kendaraan

Foto : Kadis DLHP Ambon Ungkap Pertemuan Wali Kota dan Gubernur DKI, Bahas Strategi Sampah hingga Peluang Hibah Kendaraan

Ambon
, Globaltimurnn.com - Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Persampahan (DLHP) Kota Ambon, Apries Gaspers, menjelaskan agenda utama dalam pertemuan Wali Kota Ambon dengan Gubernur DKI Jakarta waktu lalu. 


Selasa (25/11/2025). Pertemuan tersebut berfokus pada permintaan masukan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait strategi pengelolaan sampah yang telah berhasil diterapkan di ibu kota.


Menurut Gaspers, Ambon ingin belajar langsung mengenai tata kelola persampahan di DKI Jakarta agar dapat diterapkan dan di sesuaikan dengan kondisi Kota Ambon, Intinya kita meminta pendapat dan pengalaman Pemprov DKI terkait strategi pengelolaan sampah di Jakarta, ujarnya.


Menariknya, dalam kesempatan yang sama, Gubernur DKI Jakarta juga menyampaikan keinginan untuk memberikan dukungan berupa hibah kendaraan, baik mobil pemadam kebakaran (Damkar) maupun armada pengangkut sampah, kepada Pemerintah Kota Ambon. 


Namun Gaspers menegaskan bahwa proses hibah masih membutuhkan waktu karena harus melalui prosedur teknis yang panjang, Itu masih jauh ke depan, karena teknisnya panjang yang harus dilakukan, jelasnya.


Di sisi lain, Gaspers mengungkapkan kebijakan baru yang mulai diterapkan sejak 1 Oktober terkait sistem pengisian BBM seluruh armada pengangkut sampah di Kota Ambon. Kini, sopir dan petugas tidak lagi menggunakan pembayaran tunai di SPBU, melainkan menggunakan sistem kupon resmi.


Terhitung 1 Oktober, seluruh armada pengangkut sampah isi bensin pakai kupon, tidak ada lagi pembayaran tunai, tegasnya. Ia menyebut membutuhkan waktu sekitar satu bulan untuk mempelajari dan mengonsolidasikan kebijakan baru ini sebelum diterapkan secara penuh.


Gaspers juga menegaskan komitmennya untuk menjalankan perubahan ini meskipun berpotensi menimbulkan penolakan dari sebagian pihak. “Mau tidak mau, suka tidak suka, yang tidak suka dengan kebijakan saya silakan geser ke belakang. Saya copot, saya ganti,” pungkasnya. (Za)

Post Top Ad

TERIMA KASIH TELAH MENGUNJUNGI MEDIA KAMI, SEMOGA BERMANFAAT