Foto : DPRD Kota Ambon Gelar Expo 2025, Dorong UMKM Jadi Penopang Ekonomi Daerah
Ambon, Globaltimurnn.com – DPRD Kota Ambon menggelar Expo DPRD Kota Ambon 2025 yang berlangsung selama dua hari, Senin–Selasa (18–19/8/2025), di kompleks kantor DPRD Ambon. Kegiatan ini digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI sekaligus menyambut HUT Kota Ambon ke-450.
Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Kota Ambon tahun 2024 mencapai 5,9 persen, sementara triwulan I 2025 berada di angka 5,25 persen. Angka ini dinilai lebih tinggi dibandingkan rata-rata pertumbuhan nasional maupun Provinsi Maluku.
Pertumbuhan ini sebagian besar ditopang oleh UMKM dan industri kreatif. Karena itu, Expo UMKM yang diinisiasi DPRD Kota Ambon menjadi bukti nyata kolaborasi dalam mendorong ekonomi kerakyatan,” ujar Wattimena.
Menurutnya, pemerintah kota menaruh perhatian besar pada sektor UMKM sebagai salah satu dari 17 program prioritas kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon. Ia juga mendorong masyarakat, khususnya jajaran DPRD, untuk tidak hanya hadir menonton, tetapi juga membeli produk UMKM yang dipamerkan.
Ketua DPRD Kota Ambon menegaskan bahwa Expo ini tidak hanya menghadirkan UMKM, tetapi juga menjadi bentuk pertanggungjawaban publik atas kinerja DPRD periode 2024–2029.
“Expo ini adalah ruang publik agar masyarakat mengetahui secara detail apa yang sudah dan sedang kami kerjakan. Kami ingin membuka akses yang lebih transparan, partisipatif, dan akuntabel,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPRD Kota Ambon, Apries Gasper, menyebut bahwa Expo 2025 dilaksanakan tanpa dana APBD, melainkan dukungan 15 sponsor dari kalangan perbankan, BUMN, dan swasta.
Kegiatan Expo DPRD 2025 diramaikan dengan berbagai agenda, antara lain:
Pameran UMKM dengan 44 pelaku usaha kuliner dan kerajinan (gratis biaya partisipasi).
Pameran hasil kerja DPRD Kota Ambon periode 2024–2029.
Lomba panjat pinang dan pasar murah bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan.
Pembagian 100 paket sembako dari Pegadaian Cabang Ambon untuk masyarakat, termasuk anak yatim dan janda.
Pemeriksaan kesehatan gratis dari Dinas Kesehatan Kota Ambon.
Program Parlemen Muda serta pembagian doorprize dari sponsor.
DPRD berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin tahunan sekaligus wadah pemberdayaan UMKM dan edukasi publik mengenai peran serta fungsi DPRD.
“Kami ingin Ambon lebih maju, transparan, dan sejahtera melalui sinergi semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat,” tutup Sekwan DPRD Kota Ambon. (ZAHRA)
