Pembukaan Program Nasional Ketahanan Pangan Terpadu 2025 di Ambon : Kolaborasi Untuk Pangan Aman dan Sehat - globaltimurnn.com
SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NUSANTARA NEWS.COM

News

Slide 2
Slide 3

Senin, 14 April 2025

Pembukaan Program Nasional Ketahanan Pangan Terpadu 2025 di Ambon : Kolaborasi Untuk Pangan Aman dan Sehat

Foto : Pembukaan Program Nasional Ketahanan Pangan Terpadu 2025 di Ambon : Kolaborasi Untuk Pangan Aman dan Sehat

Ambon
, Globaltimurnn.com - Pemerintah Kota Ambon resmi membuka Program Nasional Ketahanan Pangan Terpadu tahun 2025 di Ruang Vlisingen, Balai Kota Ambon, pukul 08.30 WIT, Acara dihadiri oleh Walikota Ambon, Bapak Bodewin Wattimena, Bapak/Ibu Camat, Kepala Desa/Lurah se-Kabupaten/Kota, Pimpinan OPD lingkungan Pemerintah Kota Ambon, Kepala Balai POM Kota Ambon, dan undangan lainnya.

 

Dalam sambutannya, Walikota Wattimena menekankan pentingnya kolaborasi dalam mewujudkan keamanan pangan bagi masyarakat Ambon, Kehadiran Balai POM, menurutnya, merupakan dukungan nyata dalam upaya ini.  


Program intervensi ketahanan pangan yang memberdayakan masyarakat di desa, sekolah, dan pasar, dinilai sejalan dengan Gerakan Masyarakat Sadar Pangan Aman (GMPA) dan program prioritas Pemkot Ambon dalam penanggulangan kemiskinan.  


Pemberdayaan ini diharapkan menciptakan sumber makanan bergizi, aman, dan berkualitas, selaras dengan program pemerintah pusat seperti pemberian makanan bergizi gratis bagi anak sekolah.

 

Walikota Wattimena berharap seluruh peserta dapat mengikuti program ini dengan seksama agar terlaksana sesuai rencana dan menjadikan Ambon sebagai kota pangan aman, Kerjasama yang telah ditandatangani antara dinas terkait, sekolah, dan pasar, diharapkan menjadi komitmen bersama, bukan hanya formalitas.  


Ia juga menekankan pentingnya pengawasan intensif terhadap makanan di restoran, usaha rumah tangga, dan jajanan pasar, termasuk pembentukan tim terpadu untuk pengawasan jajanan pada hari besar keagamaan, guna mencegah keracunan makanan.  


Kebersihan dan penyimpanan makanan menjadi perhatian utama untuk menghindari kontaminasi, Keamanan pangan, tegasnya, merupakan tanggung jawab bersama yang membutuhkan sinergi dan kolaborasi seluruh pihak.

 


Kepala Balai POM Ambon, Tamran Ismail, S.Si., MP, dalam sambutannya menyatakan pentingnya acara tersebut, mengingat materi yang disampaikan terkait advokasi Program Nasional Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GMHS).  


Balai POM memiliki tiga program terpadu untuk meningkatkan peran serta pemerintah daerah dan masyarakat dalam menjamin ketahanan pangan, sesuai dengan Undang-Undang dan Peraturan Pemerintah Nomor 86 Tahun 1999 tentang Ketahanan Pangan.  


Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antar instansi dalam pengawasan ketahanan pangan mengingat keragaman produk pangan, mulai dari pangan segar hingga pangan impor.

 

Tiga poin penting yang disampaikan Tamran Ismail adalah pengawasan, pembinaan, dan pendampingan yang dilakukan oleh berbagai pihak, dari pemerintah pusat hingga desa/kelurahan.  


Anggaran desa yang diprioritaskan untuk ketahanan pangan juga harus memperhatikan keamanan pangan.  Kasus keracunan makanan, termasuk yang melibatkan produk impor, menjadi pengingat pentingnya keamanan pangan.  Dengan adanya program Food Happy, diharapkan keamanan pangan dapat ditingkatkan.

 

Program Nasional Ketahanan Pangan Terpadu di Kota Ambon resmi dibuka oleh Walikota Ambon dengan ucapan Bismillahirrahmanirrahim. (Tasya) 

Post Top Ad

TERIMA KASIH TELAH MENGUNJUNGI MEDIA KAMI, SEMOGA BERMANFAAT