
Foto : Lapas Piru Laksanakan Penggeledahan Kamar Hunian Jelang Tutup Tahun, Pastikan Keamanan dan Ketertiban Tetap Terjaga
Piru, Globaltimurnn.com - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Piru melaksanakan penggeledahan kamar hunian Warga Binaan sebagai langkah pengamanan jelang tutup tahun. Kegiatan ini dilaksanakan pada seluruh kamar hunian pada Rabu (31/12), oleh Seksi Keamanan dan Ketertiban (Kamtib) bersama Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Piru.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk menjaga situasi Lapas tetap aman, tertib, dan kondusif, khususnya menjelang pergantian tahun yang berpotensi meningkatkan kerawanan keamanan. Dari hasil penggeledahan, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang terlarang yang tidak seharusnya berada di dalam kamar hunian, yakni satu buah kaleng bekas rokok, dua buah korek api, satu buah baut skrup, serta tiga buah silet. Seluruh barang tersebut selanjutnya diamankan oleh petugas untuk dilakukan pencatatan dan tindak lanjut sesuai ketentuan yang berlaku.
Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka. KPLP) Lapas Piru, Arifin Arif, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin sekaligus langkah antisipatif menjelang momen tertentu. “Penggeledahan ini kami laksanakan sebagai bentuk deteksi dini dan pencegahan terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban. Tujuan utamanya adalah menciptakan lingkungan Lapas yang aman, tertib, dan mendukung proses pembinaan Warga Binaan,” ujar Arifin Arif.
Plh Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban, Moh Imbran Slamat, menambahkan bahwa seluruh proses penggeledahan dilaksanakan sesuai prosedur dan dengan pendekatan yang humanis. “Kami memastikan penggeledahan dilakukan secara profesional, tertib, dan tetap menghormati hak-hak Warga Binaan. Ini adalah bagian dari komitmen kami dalam menjaga stabilitas keamanan serta menciptakan suasana pembinaan yang kondusif,” jelas Slamat.
Sementara itu, Kepala Lapas Piru, Hery Kusbandono, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen jajaran Lapas Piru dalam menjaga keamanan sekaligus mendukung keberhasilan program pembinaan. “Keamanan dan ketertiban merupakan fondasi utama dalam pelaksanaan pembinaan. Dengan situasi yang aman dan kondusif, proses pembinaan dapat berjalan lebih optimal sehingga Warga Binaan dapat menjalani masa pidananya dengan baik dan siap kembali ke masyarakat,” tegas Hery Kusbandono.
Melalui kegiatan ini, Lapas Piru berharap dapat terus menjaga lingkungan pemasyarakatan yang aman, tertib, dan berorientasi pada pembinaan, serta memberikan rasa aman bagi seluruh Warga Binaan maupun petugas. (V374)
