HIPMI Maluku Siap Tarik Investor untuk Kembangkan Pulau Buru dan Dukung Pengesahan UU Kepulauan - globaltimurnn.com
SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NUSANTARA NEWS.COM

News

Rabu, 12 November 2025

HIPMI Maluku Siap Tarik Investor untuk Kembangkan Pulau Buru dan Dukung Pengesahan UU Kepulauan

Foto : HIPMI Maluku Siap Tarik Investor untuk Kembangkan Pulau Buru dan Dukung Pengesahan UU Kepulauan

Ambon
, Globaltimurnn.com - Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Maluku, Reza Mony, menegaskan komitmen organisasinya untuk menjadi motor penggerak ekonomi daerah, khususnya melalui pengembangan potensi besar yang dimiliki Pulau Buru.


Hal itu disampaikan Reza dalam konferensi pers usai pelantikan pengurus BPD HIPMI Maluku periode 2025–2028, Rabu (12/11/2025), di Ambon.


Pulau Buru merupakan salah satu dari empat pulau besar di Maluku yang punya potensi luar biasa, Kalau dibandingkan dengan Bali, Pulau Buru bahkan lebih besar, Ini menjadi pekerjaan rumah kita bersama untuk mengembangkan potensi yang selama ini belum tergarap maksimal, ungkapnya.


Reza menjelaskan, Pulau Buru memiliki kekayaan sumber daya alam seperti emas, minyak, dan kayu putih yang berpeluang besar menjadi penggerak utama ekonomi daerah.


Tugas kita adalah mencari dan menghadirkan investor, bahkan bila perlu HIPMI sendiri ikut menjadi pelaku langsung dalam aktivitas ekonomi di Buru, tegasnya.


Ia menambahkan, HIPMI Maluku siap menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam memperkuat sinergi pembangunan ekonomi lintas sektor.


Dengan jejaring HIPMI yang luas, baik di tingkat nasional maupun daerah, kami optimis dapat menghadirkan investor muda dari berbagai wilayah Indonesia untuk menanamkan modal di Maluku, kata Reza.


Dalam kesempatan itu, Reza juga memperkenalkan logo baru HIPMI Maluku yang terinspirasi dari unsur ikan dan laut. Simbol tersebut, katanya, mencerminkan identitas Maluku sebagai daerah kepulauan dengan potensi kelautan yang melimpah.


Laut dan ikan bukan hanya lambang, tapi juga pesan perjuangan, Kami ingin membantu pemerintah daerah memperjuangkan pengesahan Undang Undang Kepulauan, karena ini sangat penting bagi masa depan ekonomi Maluku, ujarnya.


Menurut Reza, selama ini pengelolaan laut masih terbatas hingga 12 mil dari bibir pantai, padahal potensi terbesar justru ada di laut lepas, Kalau Undang Undang Kepulauan disahkan, daerah seperti Maluku bisa benar benar menikmati hasil kekayaan lautnya sendiri, tambahnya.


Sebagai langkah awal, HIPMI Maluku akan segera menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) dan Diklat sebagai agenda wajib organisasi. Selain itu, pihaknya juga tengah menyiapkan Expo UMKM Maluku yang bertujuan membangkitkan semangat kewirausahaan di kalangan muda.


“Kami ingin menghadirkan satu kegiatan besar seperti Expo untuk mendorong kebangkitan UMKM di Maluku, Ada banyak potensi yang bisa dikembangkan, termasuk komoditas kayu manis yang punya peluang ekspor tinggi,” tutup Reza. (Za)

Post Top Ad

TERIMA KASIH TELAH MENGUNJUNGI MEDIA KAMI, SEMOGA BERMANFAAT