
Foto : Wabup Halut Dengan Resmi Buka RPPD Dan Musdah Ke -VII DPD KNPI Halut
Halut - Globaltimurnn.com - Wakil Bupati Kabupaten Halmahera Utara, Dr Kasman Hi.Ahmad M.Pd secara resmi buka Rapat Pimpinan Paripurna Daerah dan Musyawarah Daerah Ke-VII Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Halamahara Utara. Yang dilaksanakan di Bryken Hotel Desa Wosia Kecamatan Tobelo Tengah Kabupaten Halmahera Utara. Kamis (23/10/2025).
Kegiatan yang berTema "Konsolidasi Transformasi dan Kolaborasi pemuda menyongsong Halamhea Utara setara." Dihadiri pula oleh,,, Ketua KPUD Halut Abdul Djalil,,, Staf Ahli Bupati Halmahera Utara Ir Valentino Leiwakabesy,, M.MA,,, Sekertaris DPD KNPI Malut Jufri Soleman,,, karteker Ketua DPD II KNPI Halut Sdr. Fuji Pangandro,,, para ketua OKP Halut,,, ketua panitia Johan Rivaldo Djini beserta anggota.
Karteker Ketua DPD II KNPI Halut, Fuji Pangandro dalam sambutannya menyampaikan,,, Dikesempatan ini dengan penuh semangat dari proses dan transisi, kita berharap kepada teman-teman dan juga seluruh senioritas agar dapat memberikan dukungan penuh terhadap musyawarah ini.
Visi tahun ini adalah untuk tetap menjadi Mitra Idiologi terbuka dan mempersembahkan dan mempercepat khususnya Daerah kita. Secara Nasional bahwa Pemuda Indonesia dan masyarakat untuk menjunjung tinggi nilai ideologi Pancasila dan tetap bersatu. Kita harus berani menyampaikan kritik dan kebijakan di forum Musyawarah demi kemajuan daerah kita. "Ungkap Puji."
Selanjutnya sekertaris DPD KNPI Malut Jufri Soleman dalam sambutannya menyampaikan,,, KNPI harus menjadi mitra strategis pemerintah dalam menciptakan generasi muda yang inovatif dan berdaya saing. Mari kita rayakan bersama dalam kegiatan ini tentang musyawarah mencari pemimpin pemuda Indonesia khususnya di Kabupaten Halmahera Utara.
Kami berharap kepengurusan baru ini dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat Kabupaten Halmahera Utara. Banyak hal yang akan dibicarakan dalam forum ini, saya berharap Forum di Halmahera ini dapat menjadi contoh yang baik kepada daerah-daerah lain. "Ucap Jufri."
Sementara Wakil Bupati Halmahera Utara Dr Kasman Hi Ahmad M.Pd dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan, dengan penyampaiannya,,, Ketika berbicara tentang pemuda, pikiran kita tak bisa lepas dari sosok Bung Karno, proklamator dan bapak bangsa kita. Dalam sejarahnya, beliau pernah berkata beri aku sepuluh pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia. Kalimat itu bukan sekadar semboyan, tetapi manifestasi keyakinan seorang pemimpin terhadap kekuatan, idealisme, dan daya cipta kaum muda.
Dan hari ini, di Halmahera Utara, saya yakin sepuluh pemuda itu bukan sekadar ada tetapi telah tumbuh ratusan bahkan ribuan kader muda yang siap mengguncang daerah ini menuju kemajuan, melalui gagasan dan kerja nyata. "Ucap Wabup."
Tema kegiatan ini, Konsolidasi, Transformasi, dan Kolaborasi Pemuda Menyongsong Halmahera Utara Setara, saya anggap sangat tepat dan relevan. Karena dalam konteks pembangunan hari ini, pemerintah daerah tidak bisa berjalan sendiri. Kita membutuhkan kolaborasi lintas sektor, dan pemuda adalah bagian penting dalam jaringan besar pembangunan itu. "Ungkap Wabup."
Saya juga ingin menyinggung sedikit hal yang bersifat teknis, bukan sebagai Wakil Bupati, tetapi sebagai mantan kader KNPI Saya hadir di forum ini bukan semata sebagai pejabat daerah, tetapi sebagai bagian dari keluarga besar KNPI. "Kata Wabup."
Sebagai seseorang yang pernah duduk, berdiskusi, bahkan berdebat dalam forum-forum pemuda seperti ini, saya tahu betul bagaimana dinamika organisasi ini membentuk karakter, membangun solidaritas, dan melahirkan pemimpin-pemimpin masa depan. "Pungkas Wabup."
"Wabup" juga mengingatkan bahwa teknis penyelenggaraan organisasi bukan hal sepele. Karena didalamnya ada nilai-nilai kedisiplinan, transparansi, dan tanggung jawab moral.
Suksesnya sebuah organisasi bukan hanya ditentukan oleh seberapa lantang kita berorasi, tetapi juga seberapa rapi kita mengelola struktur, administrasi, dan tata kelola organisasi. Karena itu, mari kita jadikan Paripurna dan MUSDA VII ini sebagai wadah pembelajaran yang sehat dan bermartabat, serta momentum lahirnya kepemimpinan baru yang demokratis, solid, dan berorientasi pada pengabdian. "Tutup Wabup mengakhiri." (𝐆𝐈𝐎).

