Foto : Nyaris Ambruk, Warga Merasa Takut Saat Berjualan, Minta Wali Kota Turun Lansung
Baguala, Globaltimurnn.com - Talud penahan air laut di sekitar belakang tempat berjualan warga masyarakat Kecamatan Baguala dan sebagian dari Negeri Suli, pada lokasi pasar minggu antara Waitatiri dan Larier patah dan lokasi tersebut nyaris ambruk.
Masyarakat yang beraktifitas sebagai pedagang jualan gorengan di lokasi pasar minggu mulai was - was dan kawatir, akibat sebagian takut penahan air laut sudah patah, dan nyaris ambruk.
Saat berjualan jika datang air pasang, maka pada lokasi patahnya talud tersebut, air laut mulai menembus dan membongkar atau mengikis tanah timbunan yang ada hingga makin hari makin berlubang besar dan sudah mendekati bibir jalan aspal.
Pedagang gorengan pun terasa terganggu jika pada musim gelombang, maka air laut pecah naik sampai pada tempat jualan, karena sudah tidak ada talud penahan ombak.
Warga masyarakat pedagang gorengan disekitar lokasi tersebut berharap ada perhatian Wali Kota Ambon yang kalau boleh turun lansung dan melihat secara lansung lokasi tersebut yang sudah sangat menganggu dan menakutkan. Ujar salah satu pedagang gorengan yang di temui media ini siang kemarin (V374)
