 |
| Foto : Lagu Perdamaian Ciptaan Bung Ahmat Sanaky dan Bung Verry Jacob Jadi Simbol Harapan Untuk Maluku Damai |
Sawai, Malteng, Globaltimurnn.com – Sebuah lagu perdamaian bertajuk "Hidup Aman Saling Berbagi" yang diciptakan oleh Ahmat Sanaky, S.Sos alias Ophan bersama Verry Jacob alias Veja, menjadi sorotan masyarakat Maluku, khususnya di daerah Sawai dan Masiulan Maluku Tengah. Lagu ini hadir sebagai bentuk seruan untuk hidup rukun, saling mengasihi, serta menjaga kedamaian di tengah masyarakat.
Dalam liriknya, lagu ini mengangkat pesan kuat tentang pentingnya persatuan, toleransi, dan semangat berbagi antar warga. Ahmat Sanaky yang sering di sapa ovhan sanaky pimpinan redaksi Kabarnyata.com ingin menginspirasi masyarakat agar tetap bersatu dalam perbedaan, dan menjadikan perdamaian sebagai napas kehidupan sehari-hari. Ucap Ovhan
“Lagu ini bukan hanya karya seni, tapi juga bentuk doa dan harapan kami agar daerah Sawai dan Masiulan segera pulih dan hidup dalam kedamaian,” ujar Ahmat Sanaky dalam keterangannya kepada Redaksi Globaltimurnn.com siang tadi dikediaman-nya
Karya ini menjadi simbol inspirasi bagi masyarakat Maluku untuk terus menjaga kerukunan, Di tengah berbagai tantangan sosial yang ada, lagu ini diharapkan mampu memperkuat semangat solidaritas dan menciptakan suasana aman serta tenteram.
Dengan irama yang menyentuh dan lirik yang penuh makna, lagu ini diharapkan bisa menyentuh hati seluruh lapisan masyarakat, terutama generasi muda, untuk terus menjaga nilai-nilai kebersamaan dan memperjuangkan Maluku yang damai.
Lagu yang diciptakan bukan sekedar membuat lirik lagu, namun kolaborasi makna penting dari dua komunitas dan perbedaan mengangkat satu kebersamaan dalam bingkai orang nasudara di Maluku kususnya Maluku Tengah yang sangat kental dengan budaya adat orang basudara, peka gandong, salam sarane.
Lagu yang akan siap di luncurkan ini ada tiga buah lagu yaitu" Lagu yang berjudjl" Sawai Masihulan Rindu Damai" Dan lagu berjudul "empat kampong di Teluk Seram Utara" Kemudian lagu berjudul " Jaga Tut Fut Put Meli Bae Bae" Dengan pengertian menjaga persatuan generasi muda Negeri Ameth di TNS guna capai sebuah pembangunan. Jelas Ovhan
Ovhan mengatakan setelah perayaan Dirgahayu 17 Agustus ini, kita akan lakukan sioting di daerah Masihulan, Rumaolat, Sawai dan Olong, bagi basudara samua sabar menunggu hingga lagu ini akan di luncurkan setelah 17 Agustus. Dan lagu ini di promotori oleh Raja Negeri Ameth Benfris Karesina selalu Producer Eksekutif.
Kami tidak miliki artis yang mempunyai suara suara top seperti artis artis besar kayak Chaken Supusepa atau Frensli Nikinuluw, namun kami hanya memiliki potensi sumber daya anak Negeri yang dengan tulus mau menciptakan sebuah iklim suasana nyaman, aman dan Damai pada basudara kita yang ada di Sawai Masihulan maupun yang ada di Negeri Negeri dj Maluku Tengah. Tutup Ovhan (V374)
