globaltimurnn.com
SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NUSANTARA NEWS.COM

News



Sabtu, 20 Desember 2025

Setelah Puluhan Tahun Tunggu, Air Bersih Akhirnya Mengalir di Kezia Ambon Yang Tak Mungkin Jadi Mungkin

Desember 20, 2025

Foto : Setelah Puluhan Tahun Tunggu, Air Bersih Akhirnya Mengalir di Kezia Ambon Yang Tak Mungkin Jadi Mungkin

Ambon
, Globaltimurnn.com – Harapan yang ditahan selama puluhan tahun akhirnya terwujud bagi warga Kezia, Kota Ambon. Walikota Ambon Bodewin Wattimena secara langsung meresmikan penyaluran air bersih ke wilayah ini, sebagai bagian dari Program Prioritas Pertama dalam 17 Program Unggulan periode 2025-2030 bukti komitmen yang melebihi janji kampanye.

 

Acara peresmian yang dihadiri Direktur Perumda Tirta Yapono, anggota DPRD Kota Ambon , pimpinan OPD, dan ribuan warga penuh kegembiraan. Walikota menegaskan Penyediaan air bersih bukan cuma omongan ini komitmen resmi Pemkot Kita akan perlahan-lahan menjangkau semua warga yang belum terlayani. Sabtu 20/12/2025

 

Hingga saat ini, Pemkot telah membuka enam titik akses air bersih, dengan pengerjaan masih berlangsung di Amori. Yang paling menyentuh ada warga yang sudah 23 tahun tinggal di Ambon namun baru kali ini merasakan air bersih dari PDAM. Akhir tahun ini, sekitar 2.000 kepala keluarga sudah dapat akses tinggal pasang jaringan ke rumah saja, ungkapnya.

 

Pengelolaan akan menggunakan sistem meteran, sehingga warga membayar sesuai pemakaian. Untuk yang kurang mampu, ada skema cicilan dan relaksasi biaya pemasangan. "Saya juga mengajak yang mampu untuk membantu warga lain satu orang tanggung satu rumah, atau pengusaha bantu beberapa. 


Ini gotong royong yang sesungguhnya, pinta Walikota. Ia juga yakin, pengelolaan PDAM akan mengakhiri konflik antar warga yang sering terjadi akibat pengelolaan swadaya Tidak ada lagi baku malawang pakai jasa, wajib bayar. Itu prinsipnya.

 

Tantangan di Dataran Tinggi, Tapi Tak Terlalu Besar Wilayah yang puluhan tahun tak terjangkau seringkali berada di ketinggian, seperti Kampung Siwang yang terletak 400 meter di atas permukaan laut sebelumnya dianggap mustahil dijangkau. 


Joni Siahainenia, RW 007 Kampung Siwang, menyampaikan kegembiraan yang tak tertahankan Setelah lebih dari 20 tahun, akhirnya ada perhatian nyata Yang kita pikir tidak mungkin, hari ini jadi kenyataan. Saat ini, 135 rumah sudah terdata sebagai penerima manfaat, dengan potensi bertambah hingga 150 rumah.

 

Walikota mengakui tantangan utama terletak pada sumber air dan biaya distribusi di daerah pegunungan, namun komitmen untuk melanjutkan perluasan jaringan ke Benteng dan kawasan lain tetap kuat. Ke depan, Pemkot juga berencana menggandeng investor untuk mempercepat penyelesaian persoalan air bersih di seluruh Kota Ambon.

 

Air bersih akhirnya mengalir di tempat kami terima kasih sebesar-besarnya tutup Joni, menyampaikan hati semua warga yang telah menunggu lama. (Za)

Selengkapnya

Wisuda 52 Sarjana STIA Abdul Aziz Kataloka Ambon : Walikota Dorong 'Cerdas Berintegritas' Untuk Pembangunan Ambon

Desember 20, 2025

Foto : Wisuda 52 Sarjana STIA Abdul Aziz Kataloka Ambon : Walikota Dorong 'Cerdas Berintegritas' Untuk Pembangunan Ambon   

Ambon
, Globaltimurnn.com – Suasana Lantai V Hotel Santika Premiere Ambon menjadi penuh kegembiraan ketika Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Abdul Aziz Kataloka Ambon menggelar Wisuda Sarjana Ke ix Tahun 2025 dalam rapat senat terbuka luar biasa.


Tak kurang dari 52 lulusan meraih gelar sarjana 32 dari Program Studi Administrasi Publik dan 20 dari Administrasi Bisnis yang resmi diakui melalui Surat Keputusan Ketua STIA Nomor 36/STIAAK/SK/2025,Acara yang dipimpin oleh Ketua STIA Prof. Dr. Zainal Abidin Rengifurwarin, M.Si, sabtu 20/12/2025

Walikota kota Ambon Bodewin Wattimena secara langsung memasang selempang Cumlaude kepada 14 lulusan terbaik 


(7 dari masing-masing prodi). dan Dalam sambutannya, Walikota menekankan bahwa wisuda bukan sekadar seremoni melainkan titik awal peran lulusan sebagai "sumber daya manusia strategis" untuk daerah.

 

"Kita butuh generasi muda yang tidak cuma pintar otak, tapi juga berintegritas, adaptif, dan punya semangat pengabdian" tegasnya. Menurutnya, ilmu administrasi yang dipelajari sangat relevan untuk meningkatkan pelayanan publik, sejalan dengan visi Ambon yang inklusif, toleran, dan berkelanjutan. Ia juga mengapresiasi lulusan yang rata-rata menyelesaikan studi dalam 4 tahun 1 bulan bukti manajemen waktu dan kedisiplinan yang luar biasa.

 

Sementara itu, Prof. Rengifurwarin menjelaskan bahwa Program Studi Administrasi Publik telah meraih akreditasi B, sedangkan Administrasi Bisnis sedang dalam proses penyiapan dokumen. 


Akreditasi institusi secara keseluruhan juga berada di peringkat B. "Kampus kita sederhana, tapi legal dan taat aturan dan lulusan kita bisa bersaing di segala sektor, bahkan hingga nasional!" ujarnya, 


menyebutkan contoh alumni Bisri As Shiddiq Latuconsina yang terpilih sebagai anggota DPD RI termuda.

 


Dengan penuh semangat, ia berharap STIA Abdul Aziz Kataloka Ambon dapat menjadi alternatif layak bagi masyarakat yang tidak memiliki akses ke perguruan tinggi negeri. 


"Kami hadir untuk membuka ruang, kesempatan, dan harapan menyiapkan SDM berkualitas untuk Ambon, Maluku, dan Indonesia!" pungkasnya. (Za) 

Selengkapnya

Polri Akan Bangun 300 Titik Sumur Bor, 23 Titik Telah Operasional

Desember 20, 2025


Jakarta
, Globaltimurnn.com - Polri berencana membangun sebanyak 300 titik sumur bor di Kabupaten Aceh Tamiang sebagai bentuk dukungan terhadap pemenuhan akses air bersih bagi masyarakat. 


Program ini akan menjangkau 216 desa yang tersebar di 12 kecamatan, dengan sasaran utama masjid dan musholla, puskesmas, sekolah, lokasi pengungsian, serta berbagai fasilitas umum lainnya.


Hingga Jumat, 19 Desember 2025, progres pembangunan sumur bor telah mencapai 23 titik yang sudah operasional. Rinciannya meliputi pembangunan sumur bor baru di Polres Aceh Tamiang, 14 titik di masjid dan musholla, 1 titik di Posko Terminal Kuala Simpang, 1 titik di pesantren, 1 titik di sekolah, 1 titik di lokasi pengungsian, serta 2 titik di perumahan warga. Selain itu, Polri juga merehabilitasi 2 titik sumur bor milik warga agar kembali dapat dimanfaatkan.


Kabagpenum Ropenmas Divhumas Polri Kombes Pol Erdi A. Chaniago mengatakan bahwa program pembangunan sumur bor ini merupakan wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, khususnya pascabencana.


“Pembangunan sumur bor ini adalah bentuk komitmen Polri dalam membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dasar akan air bersih, terutama di wilayah yang terdampak banjir dan longsor. Kami berharap fasilitas ini dapat dimanfaatkan secara optimal untuk kepentingan bersama,” ujar Kombes Pol Erdi A. Chaniago.


Ia menambahkan, Polri akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan masyarakat setempat agar seluruh target pembangunan 300 titik sumur bor dapat terealisasi dengan baik dan tepat sasaran.


Program ini menjadi bagian dari upaya Polri dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Aceh Tamiang pasca musibah banjir dan longsor yang terjadi pada akhir November lalu, sekaligus memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat dalam penanggulangan dampak bencana. (V374) 

Selengkapnya

Satu Mobil Avanza, Hilang Kendali Terperosok di Tikungan Gunung Parang, Pengemudi Alami Luka Ringan

Desember 20, 2025

Foto : Satu Mobil Avanza, Hilang Kendali Terperosok di Tikungan Gunung Parang, Pengemudi Alami Luka Ringan

SBB
, Globaltimurnn.com - Kecelakaan lalu lintas tunggal terjadi di tikungan turunan Gunung Parang, Desa Waisarisa, Kecamatan Kairatu Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat, pada Sabtu (20/12/2025) sekitar pukul 14.20 WIT.


Peristiwa tersebut melibatkan satu unit mobil minibus Daihatsu Xenia warna putih dengan nomor polisi DE 1383 G yang dikemudikan oleh Marthin M. Wailawuruw (20), warga Desa Hatusua, Kecamatan Kairatu.


Kapolres Seram Bagian Barat AKBP Andi Zulkifli, S.I.K., M.M. menjelaskan bahwa kecelakaan bermula saat kendaraan melaju dari arah Piru menuju Hatusua. Sekitar 50 meter sebelum lokasi kejadian, pengemudi mendahului kendaraan di depannya dengan kecepatan sekitar 60 km/jam. Saat memasuki tikungan menurun, pengemudi berupaya memperlambat laju kendaraan, namun karena kondisi hujan dan permukaan jalan licin, kendaraan tidak dapat dikendalikan hingga terperosok ke sisi kiri jalan sedalam kurang lebih 8 meter.


Akibat kejadian tersebut, pengemudi mengalami luka ringan dan telah mendapatkan penanganan. Tidak terdapat korban meninggal dunia maupun luka berat. Kerugian material akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp80 juta.


Ia menambahkan, personel Polres Seram Bagian Barat segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara, pendataan identitas pengemudi, serta membantu proses evakuasi kendaraan. Kondisi arus lalu lintas pada saat kejadian terpantau sepi dengan cuaca hujan pada siang hari.


Kapolres Seram Bagian Barat mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar selalu berhati-hati, menyesuaikan kecepatan kendaraan, serta meningkatkan kewaspadaan terutama saat melintasi jalan menikung dan menurun, terlebih dalam kondisi cuaca hujan.


Hingga saat ini, situasi di lokasi kejadian dilaporkan aman dan terkendali. (Tim) 

Selengkapnya

PWI Gelar AJP 2025 dengan Hadiah Rp300 Juta, Perkuat Peran Jurnalisme di Bencana Sumatera

Desember 20, 2025

Foto : PWI Gelar AJP 2025 dengan Hadiah Rp300 Juta, Perkuat Peran Jurnalisme di Bencana Sumatera

Jakarta
, Globaltimurnn.com - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat melalui Panitia Anugerah Jurnalistik PWI (AJP) 2025 menyiapkan total hadiah Rp300 juta sebagai bentuk apresiasi terhadap karya-karya jurnalistik terbaik dari seluruh Indonesia yang mengangkat kinerja dan peran anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri)


Penghargaan ini diharapkan mendorong liputan yang lebih masif, berimbang, dan berperspektif kemanusiaan, khususnya terkait bencana dan kebutuhan warga terdampak di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.


Ketua Panitia AJP Award 2025, Eddy Iriawan, menjelaskan bahwa panitia telah menyampaikan secara lisan dan menindaklanjuti dengan surat resmi kepada pengurus PWI di tiga provinsi tersebut untuk mengajak wartawan setempat berpartisipasi dalam AJP Award 2025. 


"Ajakan ini dilakukan dengan pendekatan empatik, mengingat wilayah tersebut masih dalam proses pemulihan pascabencana," jelas Eddy saat rapat panitia di Jakarta, Sabtu (20/12/2025).


AJP Award 2025 melombakan enam kategori lomba, yakni : 

1. karya tulis media cetak,

2. Karya tulis media siber, 

3. karya vidio media televisi, 

4. karya foto jurnalistik,

5. karya info grafis, dan

6. karya media sosial yang merupakan official perusahaan pers.


Untuk setiap kategori, panitia menyediakan hadiah dengan rincian sebagai berikut: juara pertama sebesar Rp20 juta, juara kedua Rp15 juta, juara ketiga Rp10 juta, dan dua nomine masing-masing Rp2,5 juta. Dengan enam kategori karya yang diperlombakan, total hadiah yang disediakan Rp300 juta.


Menurut Eddy, anugerah jurnalistik hasil kerjasama dengan Polri ini tidak dimaksudkan menjadikan bencana sebagai objek lomba, melainkan membuka ruang bagi karya jurnalistik yang merekam kerja-kerja kemanusiaan di lapangan, khususnya peran aktif anggota Polri.


“AJP diharapkan mendorong publikasi yang lebih luas tentang kondisi riil warga terdampak bencana di Sumatera. Banyak kebutuhan mendesak di lapangan yang perlu terus disuarakan agar tidak luput dari perhatian publik dan pengambil kebijakan,” ujar Eddy.


Ia menambahkan bahwa wartawan di daerah bencana memiliki kedekatan langsung dengan realitas masyarakatnya, sehingga karya yang lahir dari sana kerap memiliki kedalaman makna dan nilai kemanusiaan yang kuat. Namun demikian, panitia menegaskan tidak ada kewajiban bagi wartawan di daerah terdampak untuk mengikuti lomba ini.


“Ini murni undangan partisipatif. Kami menerima seluruh karya berita dari seluruh wilayah di Indonesia serta menghormati sepenuhnya situasi rekan-rekan wartawan di daerah,” kata Eddy.


Eddy juga menekankan melalui AJP Award, PWI bersama Polri ingin membuka ruang agar wartawan dapat menulis Polri dari dua sisi, yakni menampilkan wajah pengabdian yang humanis sekaligus mengkritisi praktik yang perlu diperbaiki demi terwujudnya institusi yang lebih transparan, berintegritas, dan presisi.


“Dalam kerja kepolisian ada pengorbanan yang sering tak tampak di layar berita. Namun di sisi lain, ada pula penyimpangan yang harus dikoreksi dengan jujur dan tegas,” ujarnya.


Peserta terbuka untuk seluruh wartawan Indonesia. Pengumpulan karya AJP 2025 berlangsung hingga 10 Januari 2026 dan akan dilanjutkan dengan sidang dewan juri pada 11–28 Januari 2026. 


Panitia AJP 2025 Award sendiri berasal dari unsur pengurus PWI Pusat, yakni Eddy Hasibuan selaku Dewan Pakar, Eddy Iriawan dan Aiman Witjaksono sebagai Wakil Ketua Departemen Hukum dan HAM, serta Musrifah sebagai Wakil Ketua Departemen Hankam Bidang Polri.


Puncak penganugerahan akan digelar pada perayaan Hari Pers Nasional 2026 yang dipusatkan di Serang, Banten, pada 9 Februari 2026. (Tim) 

Selengkapnya

Jumat, 19 Desember 2025

Jelang Nataru 2025–2026, Polri Intensifkan Patroli Dialogis Amankan Gereja dan Objek Vital

Desember 19, 2025

Foto : Jelang Nataru 2025–2026, Polri Intensifkan Patroli Dialogis Amankan Gereja dan Objek Vital

Jakarta
, Globaltimurnn.com - Menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Polri menggelar patroli proaktif dialogis sebagai langkah preventif dalam rangka Operasi Kepolisian Terpusat Lilin 2025. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada 18–19 Desember 2025 guna memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) tetap aman dan kondusif.


Patroli ini dilaksanakan oleh personel preventif Polri jajaran Polda dengan menyasar sejumlah lokasi yang berpotensi mengalami peningkatan aktivitas masyarakat selama momentum Nataru. Sasaran patroli meliputi tempat ibadah, khususnya gereja, objek wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, bandara, kawasan perhotelan, serta objek vital nasional dan objek vital tertentu.


Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan bahwa patroli proaktif dialogis merupakan bagian dari upaya Polri untuk mencegah potensi gangguan keamanan sejak dini.


“Polri melaksanakan patroli proaktif dialogis sebagai langkah preventif untuk memastikan kesiapan pengamanan di seluruh objek yang menjadi pusat aktivitas masyarakat, khususnya tempat ibadah menjelang perayaan Natal,” ujar Brigjen Pol Trunoyudo.


Ia menambahkan, patroli diawali dengan apel kesiapan personel, kemudian dilanjutkan dengan patroli dialogis dan mobile di lapangan. Dalam kegiatan tersebut, personel Polri berkoordinasi langsung dengan pengelola objek, pengurus tempat ibadah, petugas keamanan internal, serta para pemangku kepentingan terkait.


“Personel melakukan pengecekan kesiapan pengamanan, pendataan jam operasional, estimasi jumlah pengunjung, pengawasan arus lalu lintas dan parkir, serta mengidentifikasi potensi kerawanan seperti kepadatan massa, gangguan kamtibmas, maupun risiko keselamatan,” jelasnya.


Selain itu, personel juga menyampaikan imbauan kamtibmas, memperkuat pola pengamanan internal, memastikan kesiapan jalur evakuasi, serta menyepakati mekanisme komunikasi dan respons cepat apabila terjadi gangguan keamanan.


Menurut Brigjen Pol Trunoyudo, melalui patroli proaktif dialogis ini, Polri berharap dapat meningkatkan sinergitas dengan seluruh pihak terkait serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.


“Dengan sinergi dan kesiapsiagaan bersama, kami berharap seluruh rangkaian perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dapat berjalan aman, tertib, dan kondusif,” pungkasnya. (V374) 

Selengkapnya

Natal PWI Pusat Tetap 24 Januari 2025, Panitia Siapkan Ibadah Streaming Nasional

Desember 19, 2025

Foto : Natal PWI Pusat Tetap 24 Januari 2025, Panitia Siapkan Ibadah Streaming Nasional

Jakarta
, Globaltimurnn.com - Panitia Natal Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat menuntaskan persiapan Perayaan Natal PWI Pusat dalam rapat yang digelar di Kantor PWI Pusat, Kamis (18/12/2025).


Ketua Panitia Natal PWI Pusat, Edison Siahaan, memastikan seluruh agenda yang telah disusun sebelumnya tidak mengalami perubahan. Perayaan Natal PWI Pusat tetap dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 24 Januari 2026, bertempat di Balai Pertemuan Metro Jaya, Polda Metro Jaya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta.


“Jadwal dan lokasi masih sesuai rencana awal, tidak ada perubahan,” ujar Edison.


Terkait tema perayaan, Edison menjelaskan bahwa Natal PWI Pusat mengacu pada tema nasional yang ditetapkan oleh Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) dan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), yakni “Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga”, yang diambil dari Matius 1:21–24.


Dalam rapat tersebut, panitia juga menekankan pentingnya pelaksanaan ibadah Natal secara daring. Hal ini dilakukan agar seluruh anggota PWI beragama Kristen di berbagai daerah tetap dapat mengikuti perayaan meskipun tidak hadir secara langsung.


“Undangan yang disiapkan sekitar 500 orang, namun perayaan ini juga akan disiarkan secara streaming agar dapat diikuti oleh anggota PWI di seluruh Indonesia,” jelasnya.


Sementara itu, untuk pengkhotbah, Edison memastikan tidak ada perubahan. Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga tetap dijadwalkan menyampaikan firman Tuhan dalam perayaan Natal PWI Pusat.


“Kami sudah berkomunikasi dan berharap tidak ada perubahan hingga hari pelaksanaan,” tutup Edison.

Selengkapnya

Post Top Ad

TERIMA KASIH TELAH MENGUNJUNGI MEDIA KAMI, SEMOGA BERMANFAAT