Foto : Diduga Kuat Bupati SBB Bohongi Gubernur Maluku.
SBB, Globaltimurnn.com - Informasi yang di sampaikan pada pertemuan dengan Gubernur Maluku di Ambon oleh Bupati SBB itu Tidak Benar, Bupati sampaikan Bahwa Ada lahan yang masih menjadi Polemik siapa yang punya lahan yang di klaim menjadi Polemik di sana,
Yanto Lemosol Kordinator Pemerhati Investasi Maluku kepada awak media ini menyampaikan"Bupati Punya Data Tidak akurat berdasarkan Asumsi Saja ini atau dengar dari satu pihak Dugaan kuat kami besok sebelum Bupati Berangkat ke Ambon malamnya ada beberapa pihak yang datang di pandopo kuat dugaan mungkin itu informasi yang Bupati dapat dari mereka. Ungkap Yanto
Kata Yanto" Yang semestinya Bupati harus punya Data akurat Baik dari pihak Olzesky Dan Pemerintah Kawa yang lain Jagan di jadikan kesimpulan ini kacau namanya masakan Ketemu Gubernur Presentasi Hasil yang keliru dan tidak Valid bagimana,
Timbul spekulasi pemberitaan Di Media Bahwa Gubernur Menyampaikan Lahan Milik Warga Nanti di kembalikan Oleh PT.SIM ini Informasi-informasi keliru yang Bupati dan Teman-teman DPRD Laporkan di Gubernur,
Lahan siapa bermasalah Jangan hanya Bupati Membenarkan Pihak Pelita Jaya menjadi kesimpulan isu ketika berjumpa Gubernur, Kami pikir Bupati Memperucing Lagi suasana Yang Nanti tidak kondusif di tengah Masyarakat.
Sebagian besar lahan yang di kontrakan Ke PT.SIM Adalah milik keluarga Olzesky dan ini tidak ada Persoalan terus Bupati Laporkan lahan di mana lagi yang bermasalah siapa punya lahan di Sana selain Keluarga Olzesky Dan Negeri Kawa.
jangan sampaikan Alasan yang tidak masuk akal lalu lebih condong kepada satu pihak Publik telah menilai Bupati sengaja Perhambat Investasi dengan mengulur waktu sehingga PT.SIM Belum bisa beroperasi dengan alasan yang tidak masuk akal bahwa Masih ada polemik tentang lahan di sana.
Kami mendapatkan informasi bahwa Teman-Teman DPRD Sudah datang ke Pandopo melaporkan hasil Tinjauan lapangan kepada Bupati tapi tidak ada respons Sama sekali.
Kalau dugaan ini benar maka Kami menilai biang kerok yang menghambat Investasi di SBB adalah Bupati sendiri.
Yang keliru juga adalah TIM Dan DPRD hasil yang mereka lakukan baik itu RDP,Uji Petik dll sampai hari ini juga mereka tidak bisa mempertanggung jawabkan ke Publik ini juga menjadi tanda tanya besar.
Kami Duga Bupati Dan DPRD Sama-Sama tidak punya niat untuk Investasi Masuk di Daerah. Tutup Yanto (Yan)
