Foto : Tiga Hari Bersama, Personel Koramil 1504-03/Saparua Bina Siswa-Siswi Pramuka Saka Wira Kartika
Malteng, Globaltimurnn.com - Personel Koramil 1504-03/Saparua, Serka Fawa Nanlohi yang di dampingi Sertu Sirjon Talakua dan Serda Patiasina lakukan pembinaan terhadap siswa-siswi Pramuka Saka Wira Kartika SMA Negeri 41 Malteng yang berlangsung di sekolah SMA Negeri 41 Malteng, Kec. Saparua, Kab. Malteng, pada jum'at (13/06/2025).
SMA Negeri 41 Malteng resmi menggelar kegiatan Pramuka Saka Wira Kartika, yang berlangsung selama tiga hari sejak Rabu 11 Juni dan resmi di tutup pada jum'at 13 Juni 2025.
Pramuka Saka Wira Kartika merupakan Satuan Karya (Saka) pramuka nasional yang dibentuk lewat kerja sama antara Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dengan TNI Angkatan Darat untuk mengembangkan pendidikan bela negara.
Peran TNI-AD di wilayah khususnya Satuan Teritorial guna mendukung program pelaksanaan dan latihan Pramuka Saka Wira Kartika, yang ada di wilayahnya.
Serka Fawa Nanlohy mengatakan, kegiatan Pramuka Saka Wira Kartika yang di selenggarakan oleh SMA Negeri 41 Malteng, merupakan pelaksanaan program kerja tahun ajaran 2024/2025, yang melibatkan unsur TNI-AD yaitu personel Koramil 1504-03/Saparua, tenaga kesehatan dari puskesmas porto-haria, guru pembina dan staf sekolah.
Ia menambahkan bahwa secara internal, kegiatan kepramukaan ini sendiri bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai nasionalisme, disiplin, jiwa kepemimpinan, rasa solidaritas serta kerjasama yang tinggi antar anggota.
Perlu diketahui peserta pramuka harus mempunyai kompetensi pengetahuan dan kerangkasan yang harus dicapai diantaranya, Navrat (Navigasi Darat), Pioner, Mountainering, Survive dan Penanggulangan bencana.
Secara bertahap melalui mekanisme materi dan latihan, di hari pertama di berikan materi umum yaitu materi dasar peraturan baris-berbaris (PBB), dan materi dasar kepemimpinan lapangan, di ikuti materi pioner yang terdiri dari pelajaran tali temali, materi pembuatan jembatan improvisasi, pembuatan perkemahan, bekal air dan listrik
Di hari kedua pemberian materi navigasi darat, terdiri atas pengetahuan peta dan medan, kompas siang dan malam, pengetahuan resection dan intersection, serta pengetahuan global position system (GPS).
Mountainering diantaranya panjat turun tebing, dan travesing. Kemudian survival dengan alam diantaranya pengenalan jenis-jenis tumbuhan dan jenis-jenis binatang, gunung hutan, ralasuntai,
Sedangkan untuk penanggulangan bencana terdiri empat yaitu manajemen penanggulangan bencana, perjalanan dan penanganan gawat darurat (PPGD), pengetahuan komunikasi radio, dan tata cara memasak, lomba regu sandi, latihan yel-yel, yang berujung pada malam keakraban dan api unggun.
Pada upacara penutupan hari ini sekaligus evaluasi program kerja tahunan 2024/2025, serta penyampaian pesan dan kesan oleh para peserta pramuka, ungkapnya.
Melalui lima ketangkasan di atas, menjadi daya tarik bagi anggota pramuka penegak yang ada di wilayah untuk bergabung menjadi anggota Saka Wira Kartika, terlebih bagi mereka yang memiliki ketertarikan untuk menjadi anggota TNI ke depannya, harapnya.
Selaku pembina utama ia juga menyampaikan dari hasil kegiatan dan latihan ini terlihat adanya peningkatan semangat, rasa cinta tanah air dan nasionalisme serta kedisiplinan peserta pramuka, dengan terbentuknya regu-regu ini terlahir semangat kerjasama, gotong-royong kekompakan dan kemandirian yang tinggi.
Ia berharap agar peserta pramuka yang sudah mengikuti pelatihan kali ini dapat memahami dan mengamalkan saripati dari nilai-nilai dasar bela negara dan peran pemuda dalam menjaga kedaulatan.
Kegiatan Pramuka Saka Wira Kartika di tutup secara resmi oleh Bapak J. Lopulalan (Kepsek SMA Negeri 41 Malteng), di hadiri Serka Fawa Nanlohy (Pembina Saka), Sertu J. Talakua (Pembina Pendamping), Serda Pattiasina (Pembina Pendamping), guru pendamping dan tim kesehatan sekolah, tenaga kesehetan Puskesmas Porto-Haria, dan keanggotaan Pramuka Saka Wira Kartika SMA Negeri 41 Maluku Tengah.