Sedubun Sebut Sekian Lama Kasus Korupsi ADD/DD Desa Lokki Terkesan Kejari SBB Bungkam - globaltimurnn.com
SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NUSANTARA NEWS.COM

News

Senin, 28 April 2025

Sedubun Sebut Sekian Lama Kasus Korupsi ADD/DD Desa Lokki Terkesan Kejari SBB Bungkam

Foto : Sedubun Sebut Sekian Lama Kasus Korupsi ADD/DD Desa Lokki Terkesan Kejari SBB Bungkam

Piru
, Globaltimurnn.com - Kasus korupsi dana ADD/DD desa Loki tahun 2017-2020 sebesar Rp 1,3 milyar yang suda di tangani Kejari SBB tidak ada perkembangan, alias jalan di tempat, dengan alasan Masi melakukan pengembangan kasus. 


Hal tersebut di sampaikan Husen Sedubun sebagai salah satu tokoh muda pemerhati masyarakat Maluku di Ambon kepada sejumlah awak media mengatakan bahwa" Saya mengkritik sikap Kejari SBB yang mengambil langkah Cooling  Down dalam penanganan kasus korupsi 1,3 milyar dana ADD/DD Desa Lokki tahun anggaran 2017-2020 di nilai tidak punya niat baik dalam proses penegakan supremasi hukum di daerah Maluku, kususnya di Kabupaten Seram Bagian Barat bertajuk Saka Mese Nusa. 


Pasalnya" Ketika saya melakukan konfirmasi dalam hal mempertanyakan perkembangan penyidikan kasus korupsi dana Desa Lokki, pihak kejaksaan selalu berdalil kasus tersebut Masi di dalami dan harus menghargai asas praduga tak bersalah ini alasan yang patut di curigai. Ungkapnya


Di karenakan semua berkas perkara terkait bukti - bukti fisik temuan korupsi oleh BPK dan inspektorat sebesar 1,3 milyar suda di serahkan kepada Kejari SBB untuk di lakukan penyidikan tindak pidana korupsi, namun hingga saat ini publik terus bertanya namun Kejari SBB terus bungkam. Terang Sedubun


Dikatakan-nya" Namun lambat- nya penanganan kasus ini takut-nya akan menimbulkan stikma buruk kepada lembaga kejaksaan dalam menangani kasus korupsi. Jelasnya


Dengan sikap Kejari yang tidak konsisten saya melihatnya sebagai peluang yang akan memberikan kesempatan kepada para pihak yang terlibat dalam kasus korupsi bermain dalam upaya menghilangkan barang bukti. Beber Sedubun


Katanya" Saya juga menduga dalam kasus korupsi dana desa Loki ada upaya oknum - oknum jaksa melakukan rekayasa kasus demi menguntungkan pihak tertentu atau berupaya untuk menghalangi proses hukum. Pungkasnya


Sementara pihak Kejari SBB yang di konfirmasi Via pesan Whatsaap-nya Kasi Intel Kejari SBB Gunanda yang di hubungi menyampaikan" terkait hal tersebut kami sudah lakukan penyelidikan, dan sedang dalam tahap puldata dan pulbaket. Ucap-nya sambil menyampaikan Terima kasih 

Post Top Ad

TERIMA KASIH TELAH MENGUNJUNGI MEDIA KAMI, SEMOGA BERMANFAAT