Wali Kota Ambon Tekankan Pentingnya Kualitas Pendidikan dalam Pertemuan dengan Kepala Sekolah - globaltimurnn.com
SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NUSANTARA NEWS.COM

News


Rabu, 26 Maret 2025

Wali Kota Ambon Tekankan Pentingnya Kualitas Pendidikan dalam Pertemuan dengan Kepala Sekolah

Foto : Wali Kota Ambon Tekankan Pentingnya Kualitas Pendidikan dalam Pertemuan dengan Kepala Sekolah

Ambon
, globaltimurnn.com - Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, menekankan pentingnya peningkatan kualitas pendidikan di Kota Ambon dalam pertemuan dengan kepala satuan pendidikan jenjang SD dan SMP se-Kota Ambon.

Pertemuan yang berlangsung di Hotel Manise pada Rabu, 26 Maret 2025, pukul 14.00 WIT, dihadiri oleh Sekretaris Kota Ambon,; Kepala Dinas Pendidikan; dan perwakilan kepala sekolah SD dan SMP se-Kota Ambon.  Pertemuan ini membahas peningkatan kualitas pendidikan sebagai bagian dari 17 program prioritas Pemerintah Kota Ambon.

 

Wali Kota Wattimena memaparkan beberapa faktor kunci untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan bermutu.  Beliau menyorot pentingnya peningkatan sarana dan prasarana sekolah.  "Banyak sekolah di Kota Ambon yang masih belum layak. Dalam lima tahun ke depan, pemerintah akan berupaya memperbaiki kondisi sekolah agar mendukung proses belajar mengajar secara optimal," ujarnya.

 

Selain infrastruktur, distribusi guru yang merata juga menjadi perhatian.  Pemerintah Kota Ambon akan melakukan pendataan ulang untuk memastikan setiap sekolah memiliki jumlah guru yang sesuai kebutuhan.  Wali Kota juga menekankan pentingnya ketersediaan sarana prasarana teknologi dan penerapan kurikulum yang berlaku.

 

Keterlibatan orang tua dan masyarakat juga mendapat perhatian serius.  "Partisipasi orang tua sangat penting. Kami akan memastikan komunikasi yang baik antara orang tua dan pemerintah," tegas Wali Kota.

 

Wali Kota Wattimena juga mengakui adanya berbagai tantangan dalam meningkatkan mutu pendidikan, terutama dalam hal pengelolaan anggaran. Beliau menyinggung beberapa laporan terkait penggunaan dana BOS di beberapa sekolah di Maluku, termasuk pemberitaan media mengenai kesalahan manajemen di beberapa sekolah.  


"Saya tidak akan menyalahkan media. Media adalah komponen eksternal pemerintah yang berkontribusi pada perbaikan pelayanan publik, termasuk di sekolah-sekolah," tuturnya.  Beliau meminta kepala sekolah untuk melihat media sebagai mitra, bukan musuh, untuk berdiskusi dan memberikan klarifikasi atas berbagai permasalahan. (Tasya) 

Post Top Ad

TERIMA KASIH TELAH MENGUNJUNGI MEDIA KAMI, SEMOGA BERMANFAAT