Hasil Musyawarah Pj Cabut Surat Pemberhentian PT SIM. Para Karyawan Berharap Aktifitas PT SIM Kembali Berjalan - globaltimurnn.com
SELAMAT DATANG DI MEDIA ONLINE GLOBAL TIMUR NUSANTARA NEWS.COM

News

Rabu, 24 September 2025

Hasil Musyawarah Pj Cabut Surat Pemberhentian PT SIM. Para Karyawan Berharap Aktifitas PT SIM Kembali Berjalan

Foto : Hasil Musyawarah Pj Cabut Surat Pemberhentian PT SIM. Para Karyawan Berharap Aktifitas PT SIM Kembali Berjalan 

SBB
, Globaltimurnn.com - Setelah sehari sebelumnya sejumlah pekerja PT SIM melakukan aksi pemalangan Kantor Desa Kawa, Aksi tersebut dipicu oleh kekecewaan pekerja karena tidak bertemu dengan perangkat desa saat menyampaikan aspirasi terkait polemik penutupan perusahaan  pisang ABK (PT SIM) di Desa Kawa Kecamatan Seram Barat, Kabupaten SBB. 


Namun, situasi berhasil diredam dengan digelarnya pertemuan resmi di Kantor Desa Kawa yang dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Desa Kawa, Abuhaer Keliwou. S.Pd. 


Pertemuan itu turut dihadiri Kapolsek Piru IPTU M. Nuh Renuf, SH, Camat Seram Barat,Ronny salenusa. S.Pi.M.PA. Sekretaris Desa Kawa,Afrizal S.Pd. Babinsa Kawa Sertu Safiudin, Bhabinkamtibmas Aipda Irfan S. Maulana, serta anggota Polsek Piru lainnya.


Dalam forum musyawarah tersebut, perwakilan pekerja PT SIM, Tion Rinaldi Ulat, menyampaikan keberatan atas surat yang sebelumnya dikeluarkan oleh pemerintah desa, Surat itu berisi pemberhentian sementara aktivitas PT SIM di lahan yang tengah bersengketa.


Ia juga menambahkan, akibat surat tersebut, direksi PT SIM merasa Desa Kawa tidak lagi mendukung investasi sehingga memutuskan menarik diri, “Direksi menarik diri bukan tanpa alasan, mereka ingin situasi ini jelas, agar keberlangsungan kerja dan investasi bisa terjamin,” tegasnya.


“Kami berharap pemerintah Desa bisa mendukung keberadaan PT SIM, karena sebagian besar karyawan adalah masyarakat Kawa sendiri. 


Surat pemberhentian itu membuat kami seolah tidak mendapat tempat di kampung sendiri,” ujar Rinaldi di hadapan peserta rapat.


 Menanggapi pernyataan itu, Pj Desa Kawa Abuhaer Keliwou memberikan klarifikasi, Menurutnya, surat yang dikeluarkannya bukan untuk merugikan pihak manapun, melainkan tindak lanjut surat dari Bupati SBB terkait pengelolaan di lahan konflik.


“Saya tidak menduga surat yang saya keluarkan berdampak sejauh ini, Tujuan kami hanya menindaklanjuti surat dari Bupati agar tidak terjadi konflik horizontal di lapangan, khususnya antara karyawan PT SIM yang mayoritas warga Kawa dengan masyarakat Dusun Pelita,” jelas Abuhaer.


Setelah dilakukan diskusi panjang, kedua belah pihak akhirnya mencapai kesepakatan, Pj Desa Kawa bersedia mencabut surat pemberhentian sementara aktivitas PT SIM di lahan konflik, Keputusan itu langsung disambut positif oleh puluhan perwakilan pekerja.


Kapolsek Piru IPTU M. Nuh Renuf, SH, yang hadir langsung dalam pertemuan tersebut, menyampaikan apresiasinya atas sikap musyawarah yang ditempuh. 


“Kami mengapresiasi langkah musyawarah yang ditempuh, Semua masalah pasti ada jalan keluar kalau dibicarakan dengan kepala dingin,” ungkap Kapolsek.


Ia juga menegaskan komitmen aparat keamanan untuk mengawal situasi tetap kondusif, “Kepolisian akan terus mengawal situasi agar tetap aman, supaya masyarakat bisa beraktivitas dengan lancar. 


Camat Seram Barat yang hadir juga memberikan pandangan serupa, “Kita semua ingin melihat wilayah ini berkembang, Investasi perlu didukung, tetapi tetap dengan memperhatikan ketentraman masyarakat,” katanya.

Foto : dua penggawa PT. SIM Yadi & V374

Pertemuan ditutup dengan kesepakatan bersama serta komitmen semua pihak untuk menjaga komunikasi lebih baik ke depan, Warga yang turut hadir merasa lega karena potensi konflik berhasil diredam melalui jalur musyawarah.


Dengan hasil kesepakatan ini, diharapkan hubungan antara PT SIM, pemerintah desa, dan masyarakat kembali harmonis, dan PT SIM melanjutkan kembali aktifitasnya sehingga pembangunan dan investasi di Desa Kawa khususnya dan Kab. SBB pada umumnya dapat berjalan beriringan dengan kepentingan masyarakat di daerah ini. (Tim) 

Post Top Ad

TERIMA KASIH TELAH MENGUNJUNGI MEDIA KAMI, SEMOGA BERMANFAAT